KGUI.News – Kota Bekasi
Gelaran Pilkada serentak 2024 tinggal 7 hari lagi, hal ini membuat suhu politik semakin memanas. Namun demikian LSM LIRA Kota Bekasi memilih untuk keluar dari zona panas tersebut.
Melalui ketuanya, Indra Lesmana, LIRA Kota Bekasi mengajak para konstituen untuk tidak ragu-ragu memilih Calon Wali Kota Bekasi yang berani menggratiskan seragam sekolah. Pasalnya Lesmana mengamati hingga saat ini belum ada satupun Paslon Wali Kota/Wakil Wali Kota Bekasi yang memiliki misi kearah itu.
“Jika ada Paslon Wali Kota/Wakil Wali Kota Bekasi yang memiliki misi untuk mengratiskan seragam sekolah ayo kita dukung rame-rame,” seru Lesmana di salah satu Cafe pada Rabu, (20/11/2024).
Masih menurut Lesmana, daya tampung sekolah Negari jenjang SD dan SMP pada pelaksanaan PPDB TA 2024 kurang lebih sejumlah 38.900. Jika dirata-rata biaya seragam untuk 5 stel per siswa sejumlah Rp.1,8 juta, maka didapati hasil kurang lebih Rp.70 milyar. Hal ini menurutnya masih wajar dan Pemerintah Kota Bekasi memiliki kesanggupan untuk merealisasikannya.
“Coba saja kita hitung ya. Daya tampung SDN dan SMPN pada PPDB tahun ajaran 2024 sejumlah kurang lebih 38.900, jika rata-rata biaya seragam sekolah sebanyak 5 stel per siswa sejumlah Rp.1,8 juta, itukan artinya Pemerintah Kota Bekasi hanya mengeluarkan anggaran sebanyak kurang lebih Rp.70 milyar. APBD perubahan kita pada tahun ini kan 6,9 trilyun ya, jadi saya fikir Pemerintah Kota Bekasi memiliki kesanggupan untuk merealisasikan program ini,” pungkas Lesmana.
Ditengah situasi perekonomian yang serba sulit ini, Lesmana meyakini jika program seragam sekolah gratis akan disukai oleh sebagian besar warga Kota Bekasi.
“Masyarakat saat ini banyak yang mengalami kesulitan perekonomian, oleh sebab itu saya yakin jika ada Paslon Wali Kota/Wakil Wali Kota yang mengusung misi ini, pasti akan mendapatkan dukungan penuh dari warga Kota Bekasi,” tutup nya.(Redaksi)
